Membunuh itu wajib, Muslim wajib baca

Assalamualaikum wr,wb
Sebelum membaca postinganku ini mari kita sama-sama mengucapkan dua kalimat syahadat.
Siang ini jam 01.18(Ketika menulis postingan ini), Berbaring di kos ditemani segelas kopi lalu tiba tiba "Ping-Ping" begitulah bunyi Handphone saya, perlahan saya membukanya ternyata sebuah pemberitahuan broadcast dari beberapa kontak yang saya miliki di Blackberry massenger, " innalillahi waiinalillahi rajjiun...bagi anda yang punya keluarga ngekost d antang raya(mks)...atas nama yuli....kelahiran bone,harap segera dtg k kostnya....adik yuli sudah d bunuh oleh pacarx sendiri sekitar 2 jam yg lalu..semntara pelaku(pacarnya). masi di kepung di hutan belkang kampus....bc saling membantu"
begitulah isi lengkap broadcasnya, lalu saya membuka facebook dan ternyata status yang sama dengan broadcast yang baru saya baca, kemudian saya membaca komentar-komentar dari teman facebook ada yang berkata "Sadisnya,Kejinya,makanya aku tidak mau pacaran,dasar cowok pembunuh" hehe begitulah sebagian komentarnya lalu yang saya herankan bukanlah persoalan ini tetapi yang ada di dalam dimensi fikiranku ketika indraku mengenali warna yang di transmisi ke otakku lalu di proses terjadilah pertimbangan di dalam akalku. Mungkin yang aneh disini adalah pemikiranku tidak sama dengan komentar-komentar teman di facebook bukannya saya orang yang luar biasa atau aku lain daripada yang lain.bukan itu tetapi mungkin aku gila atau apanamanya dalam media bahasa
Dengan alasan inilah saya memutuskan untuk menulis di blog saya yang sederhana ini, saya ingin berbagi apa yang ada di fikiranku soal kejadian ini... Jadi begini;
Yang pertama adalah "Tidak ada yang salah dan tidak ada yang benar,hanya manusia lah yang membenarkan dan menyalahkan,Terciptalah benar dan salah dan sungguh tiada yang paling benar karna itu hanya milik Tuhan yang maha Benar"
Lalu yang kedua "Tiada dayaku kecuali dari Tuhan" yang hakekatnya tiada gerak gerikku kalau bukan kemauan Tuhan aku hanya sebuah boneka yang diberi kehendak memilih yang baik atau yang salah,kiri atau kanan.
Yang ketiga "Semua yang ada dan tiada adalah skenario dari Tuhan" yang artinya Semua kejadian telah tercatat atau telah di atur alur ceritanya.
Yang keempat "Tuhan memberi sesuatu dengan perentara(Syariat)" logika syariatnya Tuhan tidak perlu turun atau mewujudkan atau apalah namanya (ingat ini hanya perumpamaan) untuk mengambil nyawa hambanya. Karna tuhan punya pesuruh (Malaikat maut).
Dan kelima adalah sebuah Konsep yang tidak boleh di Publikasikan,(sebenarnya ilmu apapun itu yang positif tidak apa-apa untuk dipublikasikan tp masalahnya bukan itu,bukan positif atau negatif tetapi penempatannya mungkin yang salah karena ini adalah dunia maya yang dapat di akses oleh banyak orang,dan dari banyak orang tersebut tidak semua sama tingkatan Akalnya jadi itulah mengapa ada yang tidak mau mempublikasikan suatu ilmu tertentu, jadi logika sederhannya coba anda memberi soal Algoritma kepada anak TK, Hehehe :D langsung Turun mesin si bocahnya )

Itulah landasan pemikiranku tentang kejadian ini, jadi saat pria ini (Pacar Korban) membunuh korban adalah salah atau benar? Karena hanya tuhan yang berhak menentukan bukan anda atau aku lalu saat Pria ini akan membunuh korban pasti ada pertimbangan dalam dimensi fikirannya sebelum membunuh tersangka dan inilah tiada daya kecuali dari Tuhan,jika sepakat begitu berarti yang membunuh siapa? Sedangkan manusia tiada dayanya tinggalah manusia hanya diberi akal untuk mempertimbangkannya.lalu kepernyataan ketiga jadi saat tersangka memilih untuk membunuh atau tidak, itukan semua sudah ditentukan oleh Tuhan? Jadi bagaimana? Lalu kepernyataan ke empat (Tuhan kan telah menentukan segala sesuatu jadi ibaratkan tuhan sutradara dan Tersangka didalam sebuah skenario film akan membunuh si korban dengan cara yang keji di sebuah kos) Lalu tersangka berperan di dalam film tersebut sesuai dengan skenario yang telah di tentukan, jadi saat si pembunuh melakukan tugas yang diberikan oleh sutradara (Tuhan) maka dia akan diberi tepu tangan atau penghargaan didalam agamuku di istilahkan Amal Baik. Jadi siapa yang salah? Dan inilah yang membuat kepalaku pusing dalam beberapa menit, atau teman punya argumen lain untuk menjernihkan pikiranku yang kotor atau baik ini? Lalu kita akan ke pernyataan kelima yang telah dirahasiakan hehe jadi intinya disini adalah Semua punya hak dia bebas menentukan (Estetika) tetapi hak dibatasi dengan hak orang lain juga (Etika) jadi siapa,mengapa,apa dan bagaimana? Hehe pusing yaa?? Anda mulai pusing?? Jika anda pusing anda adalah orang yang normal hehe :D bersyukurlah otak anda masih normal haha. Gunakan akal tetapi ingat ini postingan bukan maksud untuk mendoktrin Akal sehat anda kawan-kawan intinya pergunakan akal Sehat anda dan sempurnakan dulu Syahadat anda (Rukun islam Pertama) jangan hanya bersaksi buta akan Tuhan dan Utusannya. Siapa yang membunuh dan dibunuh, siapa yang disembah dan siapa yang menyembah (Pernyataan kelima).
"Aku adalah hambah yang menyembah tetapi jika aku bukan tuhan yang disembah aku juga telah memutilasi keesaan tuhanku" Rhamly.
"Kebenaran dalam postinganku(Argumen) bukan anda dan aku yang menentukan karena sesungguhnya semua mempunyai Hak untuk itu"
Jadi kesimpulannya adalah Alif didalam bismillah. Jadi tidak ada yang benar tidak ada yang pintar karena itu semua(Semuanya ada atau tidak ada) milik Tuhan
Semoga bermanfaat
Wassalamualaikum wr,wb.